Setiap harinya, kurang lebih ratusan ribu kendaraan bermotor lalu-lalang di Jakarta serta bikin jalanan macet serta penuh polusi udara. Sehingga, kami sehingga sulit menemukan spot olahraga di ruangan terbuka. Tapi, jangan hingga faktor itu dijadikan sebagai argumen mutlak untuk nggak berolahraga. Sebab, tetap ada kok tempat hebat di Jakarta yang asyik buat bersepeda sekaligus rekreasi.
1. Monas (MONUMEN NASIONAL)
Pastinya, tak sedikit banget faktor yang dapat kalian perbuat di Tugu Monas. Tidak hanya piknik, bergambar, bermain layangan, serta masuk ke dalam tugu Monas, bersepeda sambil menikmati keramaian kota Jakarta juga dapat kalian perbuat. Kalian dapat bersepeda dengan tenang serta enjoy tanpa terganggu dengan kendaraan lainnya.
Bersepeda di Monas terbukti paling pas. Tidak hanya anggaran parkir kendaraan pribadi kalian nggak dipungut anggaran (kecuali kalau masuk ke dalam tugu), tersedia juga jasa penyewaan sepeda seharga Rp 20 ribu* per jam. Biar lebih hemat, kalian bawa sepeda sendiri aja.
Tugu Monas terletak di jantung bunda kota yang sangat strategis. Kalau kalian mau sekalian jalan-jalan di kurang lebih daerah Monas, kalian dapat menginap di hotel terjangkau dekat Monas
2. CAR FREE DAY (CFD)
Hari Minggu terbukti adalah hari berolahraga se-Jakarta melewati Car Free Day (CFD) alias hari leluasa kendaraan bermotor. Pasalnya, sepanjang ruas jalan Senayan, Sudirman sampai Thamrin yang biasanya dipadati kendaraan bermotor berubah sehingga penuh sepeda. Tidak hanya bersepeda, tak sedikit juga orang-orang yang hanya lari pagi, bermain rollerblade, sampai skateboard. Lebih lucunya lagi, nggak cuma manusia aja yang berolahraga, tapi tak sedikit juga yang mengangkat fauna peliharaan semacam anjing pas CFD.
Tentu Asyik banget bersepeda sambil menikmati gedung-gedung pencakar langit di Jakarta. Kalau perut kalian telah keroncongan, nggak butuh khawatir, sebab ketika peristiwa CFD berjalan tak sedikit banget pedagang-pedagang makanan serta minuman yang berjualan. Mulai dari bakso, ketoprak, satai padang, lontong sayur, siomay, serta lain-lain.
Sebab peristiwa CFD hanya berjalan pukul 06.00-11.00, biar nggak kesiangan kalian dapat menginap di hotel terjangkau di Thamrin
Bersepeda sambil menikmati pemandangan pantai di Taman Cita-cita Jaya Ancol akan sehingga keguatan membahagiakan di akhir pekan. Obyek wisata yang bersahabat disapa Ancol ini, terbukti nggak sempat sepi pengunjung. Dengan anggaran tiket masuk Rp 25 ribu*, kalian dapat bersepeda keliling Ancol dengan enjoy sambil rekreasi. Buat kalian yang nggak bawa sepeda, jangan khawatir, kalian dapat sewa sepeda seharga Rp 20 ribu* per jam, sedangkan untuk sepeda gandeng Kurang Lebih Rp 50 ribu* per jam. Biar lebih hemat, sebaiknya kalian mengangkat sepeda sendiri aja.
Sambil bersepeda, kalian dapat sekalian mampir ke Pasar Seni, kalau di akhir pekan biasanya ada pertunjukan band yang dapat kalian nikmati sambil beristirahat. Tidak hanya itu, kalian juga dapat santap siang di mal Ancol Beach City, bermain di pantai serta lain-lain. Apabila mau mencoba suasana baru, lebih enak bersepeda di Ecopark-nya. Apabila kalian nggak bawa sepeda, pihak pengelola menyewakan sepeda dengan anggaran Rp 30 ribu*.
Waktu seharian terbukti nggak lumayan untuk bertamasya di Ancol. Biar lebih puas bersepeda serta berekreasi, sebaiknya kalian sekalian menginap aja buat akhir pekan nanti! Kalian dapat cari hotel terjangkau di Ancol mulai dari Rp 100 ribuan.
4. GELORA BUNG KARNO (GBK)
Pusat olahraga Gelora Bung Karno (GBK) di Senayan terbukti nggak sempat sepi, apalagi di hari Minggu. Ketika Minggu pagi, area GBK rutin dipadati pengunjung untuk berolahraga, semacam lari pagi alias bersepeda. Kalian dapat bersepeda keliling komplek GBK yang luasnya kurang lebih 67 hektar. Banyak yang datang ke sana merupakan anak muda, sehingga buat kalian yang tetap jomblo, barangkali dapat ketemu gebetan baru di sana, hihihi. Seusai berolahraga, kalian juga dapat refreshing di mal dekat GBK semacam FX, Plaza Senayan, serta Senayan City.
Biar nggak kesiangan saat penginya berolahraga di pagi hari, lebih baik kalian sekalian menginap pas hari sebelumnya di dekat GBK. Kalian dapat pesan hotel terjangkau di Senayan
5. KOTA TUA
Sebelum mobil serta motor berjamur semacam sekarang, masyarakat Indonesia zaman dulu nggak dapat lepas dari yang namanya sepeda sebagai alat transportasi. Yuk, kembali bernostalgia kembali ke kenasiban Indonesia tempo dulu dengan bersepda di kawasan Kota Tua. Uniknya, jalanan di Kota Tua dikelilingi bangunan antik, tua, serta bersejarah. Jadi, sambil bersepeda, kalian dapat gambar-gambar juga, deh.
Sebab bertema suasana kolonial zaman dulu, sepeda yang disewakan di Kota Tua adalah sepeda ontel warna-warni yang dibekali dengan topi ala Noni Belanda. Tersedia jasa penyewaan sepeda di sana dengan harga Rp 20 ribu* per 30 menit alias Rp 30 ribu* per jam.
Seusai puas bersepeda, kalian pun juga dapat sekalian mampir ke Museum Fatahillah, Museum Bank Indonesia Museum Bank Mandiri, Museum Wayang, serta Museum Seni Rupa serta Keramik. Kalian juga dapat nongkrong di Cafe Batavia yang sangat legendaris di kawasan Kota Tua.
Mumpung telah di Kota Tua, lebih enak kalau sekalian menginap, nih. Kalian dapat pesan hotel terjangkau di Kota